Senin, 22 Juni 2015

Algoritma & Struktur Data

Belajar Naik Motor
Si Nono baru lulus SMA, dia dikasih sepeda motor oleh ayahnya dengan merk YAMAHAL . Namun
sayangnya motor tersebut bukan motor matic, jadi nono harus belajar mengenai memindahkan gigi
dengan aturan yang diberikan ayahnya gigi 1 untuk kecepatan 0-40 km/jam, gigi 2 untuk
kecepatan 41-60 km/jam, gigi 3 untuk 61-80 km/jam, dan gigi 4 untuk kecepatan lebih dari 80
km/jam. Tentukan apakah nono bisa mengendarai motor denga menggunakan gigi yang benar.
Input
Baris pertama gigi motor yang sedang dipakai (1,G,4), baris kedua diisi oleh kecepatan yang
sedang berjalan (0,V,180)
Output
1 – jika nono menggunakan gigi yang tepat
0 - jika nono menggunakan gigi yang salah
Solusi:
Menggunakan Raptor _Procedure dalam Raptor
Klik kanan di bagian tab main, sehingga muncul
Menggunakan Algoritma
Judul : Algoritma untuk memeriksa apakah gigi motor yang digunakan sesuai dengan
kecepatan motor _menggunakan Fungsi
Kamus : Gigi_Motor_Sekarang : INTEGER
Kecepatan_Motor_Sekarang : INTEGER
Algoritma : FUNCTION CekGigiMotor(Gigi:INTEGER, Kec:INTEGER) : INTEGER
IF(Gigi=1 AND Kec<=40) THEN
CekGigiMotor1
ELSE
IF(Gigi=2 AND Kec<=60) THEN
CekGigiMotor1
ELSE
IF(Gigi=3 AND Kec<=80) THEN
CekGigiMotor1
ELSE
IF(Gigi=4 AND Kec>80) THEN
CekGigiMotor1
ELSE
CekGigiMotor0
ENDIF
ENDIF
ENDIF
ENDIF
END FUNCTION
{Algoritma Pemanggil}
INPUT Gigi_Motor_Sekarang
INPUT Kecepatan_Motor_Sekarang
OUTPUT CekGigiMotor(Gigi_Motor_Sekarang, Kecepatan_Motor_Sekarang)
Judul : Algoritma untuk memeriksa apakah gigi motor yang digunakan sesuai dengan
kecepatan motor _menggunakan Prosedur
Kamus : Gigi_Motor_Sekarang : INTEGER
Kecepatan_Motor_Sekarang : INTEGER
Status_Benar : INTEGER
Algoritma : PROCEDURE CekGigiMotor(Gigi:INTEGER, Kec:INTEGER, Status :
INTEGER)
IF(Gigi=1 AND Kec<=40) THEN
Status 1
ELSE
IF(Gigi=2 AND Kec<=60) THEN
Status 1
ELSE
IF(Gigi=3 AND Kec<=80) THEN
Status 1
ELSE
IF(Gigi=4 AND Kec>80) THEN
Status 1
ELSE
Status 0
ENDIF
ENDIF
ENDIF
ENDIF
END PROCEDURE
{Algoritma Pemanggil}
INPUT Gigi_Motor_Sekarang
INPUT Kecepatan_Motor_Sekarang
CekGigiMotor(Gigi_Motor_Sekarang, Kecepatan_Motor_Sekarang,
Status_Benar)
OUTPUT Status_Benar
Menggunakan Program (Bahasa C/C++)
//Program untuk memeriksa apakah gigi motor yang digunakan sesuai dengan kecepatan
//motor menggunakan Fungsi
#include <stdio.h>
//Fungsi Cek Gigi yang digunakan
int Fungsi_CekGigiMotor(int Gigi, int Kec){
if(Gigi=1 AND Kec<=40) {
return 1;
}else{
if(Gigi=2 AND Kec<=60) {
return 1;
}else{
if(Gigi=3 AND Kec<=80) {
return 1;
}else{
if(Gigi=4 AND Kec>80) {
return 1;
}else{
return 0;
}
}
}
}
}//End Function
//Program pemanggil
int main(){
//deklarasi variabel data
int Gigi_Motor_Sekarang;
int Kecepatan_Motor_Sekarang;
//Input
scanf("%d",&Gigi_Motor_Sekarang);
scanf("%d",&Kecepatan_Motor_Sekarang);
//Proses dan Output
//Panggil dan Output Fungsi
printf("%d\n",Fungsi_CekGigiMotor(Gigi_Motor_Sekarang,
Kecepatan_Motor_Sekarang));
return 0;
}
//Program untuk memeriksa apakah gigi motor yang digunakan sesuai dengan kecepatan
//motor menggunakan Prosedur
#include <stdio.h>
//Prosedur Cek Gigi yang digunakan
void Prosedur_CekGigiMotor(int Gigi, int Kec, int Status){
if(Gigi=1 AND Kec<=40) {
Status=1;
}else{
if(Gigi=2 AND Kec<=60) {
Status=1;
}else{
if(Gigi=3 AND Kec<=80) {
Status=1;
}else{
if(Gigi=4 AND Kec>80) {
Status=1;
}else{
Status=0;
}
}
}
}
}//End Prosedur
//Program pemanggil
int main(){
//deklarasi variabel data
int Gigi_Motor_Sekarang;
int Kecepatan_Motor_Sekarang;
int Status_Benar;
//Input
scanf("%d",&Gigi_Motor_Sekarang);
scanf("%d",&Kecepatan_Motor_Sekarang);
//Proses dan Output
//Panggil Prosedur
Prosedur_CekGigiMotor(Gigi_Motor_Sekarang, Kecepatan_Motor_Sekarang,
Status_Benar);
//Output Prosedur
printf("%d\n",Status_Benar);
return 0;
}


Minggu, 30 November 2014

TUGAS KETIGA DAN KUIS SISTEM LINIER



SISTEM LINIER

Tugas Mata Kuliah Sistem Linier
Yang Diampu Oleh Bapak Imam Marzuki, S.T, M.T






 

 

Disusun oleh :
Andika Hidayatullah ( 13.543.0180)


KOSENTRASI INFORMATIKA DAN KOMPUTER
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS PANCA MARGA PROBOLINGGO
2014


1 Apa yang dimaksud dengan istilah dibawah ini !
            a.       Sinyal
b.      Besaran fisis
c.       Nilai saklar
d.      Variabel
e.       Variabel bebas
Jawab:
a.       Sinyal adalah suatu isyarat untuk melanjutkan atau meneruskan suatu kegiatan. Biasanya isyarat ini berbentuk tanda-tanda, lampu-lampu, suara-suara, dll.   Di teknik elektroteknik informasi dan teknik kendaliisyarat adalah besaran yang berubah dalam waktu dan atau dalam ruang, dan membawa suatu informasi. Sinyal disini biasanya berupa Sinyal Elektrik. Sinyal adalah suatu besaran fisis yang berubah terhadap waktu, ruang, ataupun dapat berubah terhadap variabel bebas lainnya, yang dimaksud dengan variabel bebas disini adalah sinyal dapat dikatakan sebagai sinyal kontinyu (dinyatakan dengan x(n)), sinyal diskrit (dinyatakan dengan x(t)), dan lain-lain 
b.      Besaran Fisis adalah segala sesuatu yang dapat diukur dan dinyatakan dengan angka.Besaran Fisis dilelompokkan menjadi dua, yaitu:
·         Besaran pokok adalah besaran yang satuannya telah ditetapkan terlebih dahulu dan tidak diturunkan dari besaran lain. Tujuh besaran pokok, yaitu: panjang, massa, waktu, suhu, kuat arus listrik, intensitas cahaya, dan jumlah zat.
·         Besaran turunan adalah besaran yang diturunkan dari satu atau lebih besaran pokok. Misalnya, luas yang dirumuskan sebagai panjang X lebar, termasuk besaran turunan karena luas diturunkan dari dua besaran panjang. Demikian juga volum yang dirumuskan sebagai panjang X lebar X tinggi, termasuk besaran turunan karena volum diturunkan dari tiga besaran panjang.
c.       Besaran Skalar : besaran yang cukup dinyatakan besarnya saja (tidak ter-gantung pada arah). Misalnya : massa, waktu, energi dsb. 
d.      Variabel adalah suatu besaran yang dapat diubah atau berubah sehingga mempengaruhi peristiwa atau hasil penelitian. Dengan menggunakan variabel, kita akan mmeperoleh lebih mudah memahami permasalahan. Hal ini dikarenakan kita seolah-olah seudah mendapatkan jawabannya. Biasanya bentuk soal yang menggunakan teknik ini adalah soal counting (menghitung) atau menentuakan suatu bilangan. Dalam penelitian sains, variable adalah bagian penting yang tidak bisa dihilangkan. 
e.       Variabel bebas atau variabel penyebab (independent variables)
Variabel bebas adalah variabel yang menyebabkan atau memengaruhi, yaitu faktor-faktor yang diukur, dimanipulasi atau dipilih oleh peneliti untuk menentukan hubungan antara fenomena yang diobservasi atau diamati.
    
2  Apa yang dimaksud sinyal waktu kontinyu? Berikan contohnya!Jawab :
ketika memiliki nilai real pada keseluruhan rentang waktu t yang ditempatinya.
Sinyal analog adalah sinyal data dalam bentuk gelombang yang yang kontinu (merupakan variable kontinu), yang membawa informasi dengan mengubah karakteristik gelombang. Dua parameter/karakteristik terpenting yang dimiliki oleh isyarat analog adalah amplitude dan frekuensi. Sinyal analog berupa sinyal listrik atau getaran. Suatu sinyal x(t) dikatakan sebagai sinyal waktu-kontinyu atau sinyal analog ketika memiliki nilai pada setiap saat.Dengan menggunakan sinyal analog, maka jangkauan transmisi data dapat mencapai jarak yang jauh, tetapi sinyal ini mudah terpengaruh oleh noise. Gelombang pada sinyal analog yang umumnya berbentuk gelombang sinus memiliki tiga variable dasar, yaitu amplitudo, frekuensi dan phase.
·      Amplitudo merupakan ukuran tinggi rendahnya tegangan dari sinyal analog.
·      Frekuensi adalah jumlah gelombang sinyal analog dalam satuan detik.
·      Phase adalah besar sudut dari sinyal analog pada saat tertentu.
Contoh sinyal analog adalah sinyal dari mic. Mic adalah suatu alat yang mengubah besaran audio ke besaran listrik. Sinyal analog apabila digambar dengan gelombang sinus bentuknya konsisten atau continue.

Jenis Sinyal Waktu Kontiyu
• Fungsi Step
• Fungsi Ramp
• Impulse
• Sinyal Periodik
3.
3    Jelaskan yang dimaksud fungsi step (dengan gambar)!

 






Fungsi step memiliki arti bahwa amplitudo pada u(t) bernilai 1 akan untuk semua t > 0. 
Berdasarkan rumus dan gambar,
 nilai fungsi u(t) akan benilai 1 jika apabila t bernilai lebih dari atau sama dengan 0
nilai fungsi u(t) akan bernilai 0 jika apabila t bernilai kurang dari 0
   
4. Gambarkan  f(t) = sin t?Jawab :

f(t)
 


 

5. 
5.  Gambarkan f(t) = cos t 

Jawab :
 



 .     

6.
 










KUIS SISTEM LINIER
1.      Gambarkan sebuah sinyal sinus waktu kontinyu dengan periode T = 0,2 dan fase awal θ = 0
Jawab :


10
0
 
0,8
 
0,7
 
0,6
 
0,5
 
0,4
 
0,9
 
0,3
 
0,2
 
0,1
 

 

2.      Gambarkan sebuah sinyal sinus diskrit dengan periode Ω = 2π dan fase awal  θ = 90°
Jawab :
x (n) = A cos (Ωn + θ)
jika n = 0 , maka x (0) = A cos (2π .0 + 90) = 0
jika n = 1 , maka x (1) = A cos (2π .1 + 90) = 0
jika n = 2 , maka x (2) = A cos (2π .2 + 90) = 0
jika n = 3 , maka x (3) = A cos (2π .3 + 90) = 0
jika n = 4 , maka x (4) = A cos (2π .4 + 90) = 0
jika n = 5 , maka x (5) = A cos (2π .5 + 90) = 0
jika n = 6 , maka x (6) = A cos (2π .6 + 90) = 0




 
 

 3.      Gambarkan sebuah sinyal sinus diskrit dengan periode Ω = 5π dan fase awal θ = 0,5π radiant
Jawab : θ = 0,5π rad = 90°
  x (n) = A cos (Ωn + θ)
jika n = 0 , maka x (0) = A cos (5π .0 + 90) = 0
jika n = 1 , maka x (1) = A cos (5π .1 + 90) = 0
jika n = 2 , maka x (2) = A cos (5π .2 + 90) = 0
jika n = 3 , maka x (3) = A cos (5π .3 + 90) = 0
jika n = 4 , maka x (4) = A cos (5π .4 + 90) = 0
jika n = 5 , maka x (5) = A cos (5π .5 + 90) = 0
jika n = 6 , maka x (6) = A cos (5π .6 + 90) = 0